Tips Cara Mengatasi Anak Demam dan Pilek
Tips Cara Mengatasi Anak Demam dan
Pilek
Tentunya orangtua akan
merasa begitu cemas ketika anak tengah demam. Umumnya ketika demam suhu tubuh
anak begitu tinggi, terasa hangat, dan terkadang disertai kejang-kejang. Tentu
ini membuat cemas, takut kalau terjadi apa-apa dengan anak. Sebenarnya demam
timbul akibat reaksi tubuh secara alamiah terhadap penyakit. Maksudnya, daya
tahan tubuh tengah berjuang melawan infeksi berupa bakteri, kuman maupun virus
yang menyerang tubuh sehingga suhu tubuh meningkat. Biasanya gejala demam yang
tampak anak terlihat lesu, tidak bersemangat untuk bermain terkadang disertai
batuk, pilek serta diare. Bila disebabkan oleh infeksi virus, biasanya suhu
badan tinggi pada 1-2 hari dan di hari ke 4-5 suhu agak menurun dan perlahan
mereda. Jika akibat virus, sebaiknya tidak perlu diberi obat antibiotik. Bagi
sobat yang sayang anak, hati-hati memberi obat penurun demam ya. Harus tepat
dan jangan salah.
A.
Cara
Mengatasi Anak Demam Batuk Pilek.
Para
Orang tua jangan panik, bingung ataupun berlebihan dalam penanganan demam anak
terutama jangan langsung memberi obat antibiotik. Karena bukan kesembuhan nanti
yang didapat, tapi malah bertambah parah. Harus tenang dan tahu cara tepat agar
demam anak mereda. Jika si kecil juga mengalami pilek, ada beberapa tips
yang bisa bunda coba untuk mengatasi pilek si kecil.
Langkah Mengatasi Anak Demam. Ada
beberapa langkah untuk mengatasi anak demam. Sebagai berikut :
1.
Periksa
suhu tubuh anak.
Kontrol suhu tubuh anak dengan
thermometer. Jika suhu normal antara 36 -37 derajat celcius. Namun jika lebih
tinggi dari 37 derajat celcius maka anak mulai terjangkit demam. Sebaiknya
lakukan langkah ringan dulu seperti banyak minum air putih untuk mengantisipasi
dehidrasi.
2.
Kompres.
Gunakan air hangat untuk mengkompres dahi,
leher dan dada selama 2-3 menit dan ulangi sampai 4-5 kali, jangan biarkan
kompres sampai mengering, celupkan segera ke air hangat bila sudah hilang
kehangatannya. Jangan gunakan alkohol dan air dingin ketika mengkompres. Pakai
alkohol memang efektif menurunkan panas demam dengan cepat, tetapi resikonya
anak berpotensi keracunan alkohol atau intoksikasi. Bisa juga ditambah dengan
memberikan beberapa tetes minyak ikan di lidah anak untuk menstabilkan vitamin
A yang berperan menurunkan demam.
3.
Buat
anak nyaman.
Bila demamnya masih ringan dan suhu
tubuhnya tidak begitu tinggi, sebagai
antisipasi awal buat anak agar nyaman, usahakan makan agar nutrisi terpenuhi
dan daya tahan tubuh kuat. Beri makanan ringan yang menggoda selera makan anak
seperti biskuit, sereal, susu dan roti.
4.
Berikan
obat penurun panas.
Bila suhu panas kian tinggi, beri obat
penurun panas seperti paracetamol.
5.
Berikan
dengan dosis tepat.
Walaupun paracetamol memiliki efek
samping rendah pada tubuh anak-anak serta bayi namun perhatikan benar dosis dan
kebutuhan untuk menghindari resiko gangguan fungsi hati akibat konsumsi obat
paracetamol. Bila demam dengan suhu tubuh kian tinggi melebihi 37 derajat
celcius, disertai gejala urin kental, bintik merah, mimisan serta gejala mengkhawatirkan
lainnya seperti kejang, segera bawa ke dokter.
B.
Cara
Mengatasi Demam Anak Usia 1 Tahun.
Untuk
mengatasi demam anak umur 1 tahun, sebenarnya hampir sama dengan yang
dijelaskan di atas. Tapi sebagai tambahan referensi, mungkin bagus buat anda
untuk mengatasi demam si buah hati nantinya, diantaranya :
1.
Jangan
gunakan obat.
Jika anak yang tengah demam tampak masih
ceria, aktif bermain-main, masih selera tinggi makan, minum seperti biasanya,
maka sobat tidak perlu khawatir. Karena daya tahan tubuh anak masih kuat dengan
suplai cukup nutrisi dan air yang dikonsumsinya.
2.
Pakaian
pendek.
Karena bila demam akibat virus akan
sembuh sendirinya, usahakan anak merasa nyaman, pakaikan baju tipis atau baju
yang lengan pendek atau celana pendek agar suhu panas mudah keluar dari
kulitnya.
3.
Berikan
selimut tipis.
Bila anak menggigil kedinginan, beri
selimut tipis. Selimut tebal malah menambah panas suhu tubuh karena anak
menggigil sejatinya bukan karena kedinginan, tetapi akibat meningkatnya suhu
tubuh anak.
4.
Pertahankan
asupan nutrisi anak.
Bila makanan dan minuman tidak selera, beri anak
alternatif minuman kaya nutrisi dan membuat anak selera seperti jus. Jus bisa
beragam. Boleh jus buah alpukat, jeruk, melon dan lain-lain. Di samping menjaga
agar tidak dehidrasi,jus juga penting menjaga suplai nutrisi.
Comments
Post a Comment