Tips Cara Mengatasi Bayi Susah Makan
Tips Cara Mengatasi Bayi Susah Makan
Semua Orang tua akan
mencoba berbagai cara untuk meningkatkan nafsu makan bayi, karena makanan dan
Minuman Susu berguna untuk menambah daya tahan tubuh bayi. Kalau bayi
tiba-tiba susah makan, pasti repot. Selain repot, juga cemas dan khawatir
seandainya nanti si kecil sakit. Jangan panik bunda, untuk bayi yang sudah
mulai mengkonsumsi makanan lain selain ASI, ada beberapa tips supaya bayi
kembali semangat untuk makan.
A. Cara Mengatasi Bayi Susah Makan.
1. Berikan makanan tambahan.
Kalau bayi sudah berumur 6 bulan dan
mulai mengkonsumsi makanan lembut seperti bubur Promina, maka bisa dicoba
dengan bubur nasi buatan sendiri. Caranya, masaklah bubur sebanyak segenggam
beras sampai benar-benar lembut. Lalu masukkanlah sepotong daging ayam, sayur
mayur (seperti kol, buncis, seledri, tomat). Rebus menjadi satu bersama beras
sampai benar-benar empuk lalu diulek atau diblender sampai benar-benar lembut.
Lalu siap disajikan untuk si kecil. Karena makanan untuk bayi, jangan campurkan
bahan-bahan lain seperti perasa makanan, vetsin, gula dan pewarna. Cukup
bahan-bahan yang alami saja.
2.
Buat
variasi makanan.
Buat variasi makanan untuk si kecil.
Misalnya hari ini bubur nasi campur kentang, besok bubur nasi campur tomat,
besok lagi bubur campur sayur mayur. Supaya lebih harum dan menarik, bisa
ditambahkan bawang goreng sedikit ya sobat.
3. Berikan demo contoh saat makan.
Bunda bisa juga mencontohkan makan
bubur tersebut. Misalnya mencicipi dan menunjukkan mimik wajah bahwa makanan
tersebut lezat atau gumam ‘Mmmm’ yang menandakan makanan enak agar si kecil
tertarik untuk meniru ikut makan.
4. Berikan makan dalam porsi sedikit.
Beri porsi secara sedikit demi sedikit.
Cara ini agar anak mudah mengunyah dan menelan. Bila langsung dihadapkan porsi
besar, bisa-bisa si kecil malas makan. Terlebih bagi bayi yang sedang sakit,
demam, pilek, batuk. Karena bila si kecil sakit biasanya mulut terasa pahit dan
enggan makan. Maka suapi dalam porsi sedikit demi sedikit.
B. Aneka Kesalahan Saat Memberi Makan
Bayi.
Sebagai
orang tua yang masih baru, tentu anda begitu semangat memberi makan si kecil.
Ingat ya, untuk bayi di bawah umur 6 bulan, jangan diberi sumber nutrisi lain
kecuali hanya ASI. Ada beberapa kesalahan orangtua dalam memberi makan untuk si
kecil.
Berikut kesalahan yang patut
dihindari, diantaranya :
1.
Memberi
makanan padat terlalu dini.
Ini sering terjadi di mana di umur di
bawah 6 bulan sudah diberi bubur nasi atau kerokan pisang dan papaya. Ini tidak
baik bagi bayi karena bisa menyebabkan gangguan usus tersumbat atau melintir.
2.
Memberi
susu tidak tepat.
Susu untuk bayi harus tepat karena bayi
dalam masa pertumbuhan dan organ tubuh butuh nutrisi. Bagi bayi yang diberi
susu formula, harus diperhatikan bila bayi masih di bawah umur 6 bulan, maka
diberi susu pemula atau dikenal starting formula karena masih baru lahir.
Selanjutnya diteruskan dengan susu formula lanjutan atau dikenal follow up
formula. Pemberian susu baik pemula untuk bayi di bawah umur 6 bulan maupun
lanjutan, difokuskan kepada anak-anak yang tidak bisa mendapatkan ASI dari
bundanya karena disebabkan tidak keluar ASI atau terkena penyakit lain. Jika
tidak, usahakan tetap memberi ASI dan jangan cepat menyapihnya karena ASI
merupakan sumber nutrisi terbaik bayi.
3.
Memberi
Banyak Vitamin.
Karena tidak sabar anaknya ingin tumbuh
cepat, makan banyak dan sehat, maka banyak bunda yang memberikan beraneka ragam
vitamin. Jangan ya bunda, karena yang terbaik adalah makanan ASI, makanan padat
seperti bubur nasi bagi bayi umur 6 bulan ke atas. Vitamin hanya sebagai
pelengkap dan tidak perlu banyak-banyak. Bahkan jika vitamin yang diberikan
terlalu banyak dan tanpa pengawasan dari tenaga kesehatan, dikhawatirkan akan
membahayakan kondisi kesehatan si kecil.
4.
Memberi
Bayi Telur Mentah.
Meskipun diberikan kepada bayi umur di
atas 6 bulan, telur mentah tetap berbahaya karena rentan mengandung bakteri dan
tidak bisa dijamin bersih atau tidak. Kalau sobat sayang anak, maka jangan beri
telur mentah, tetapi rebus dulu telur sampai matang baru diberikan kepada si
kecil.
5.
Menu
Makanan tidak seimbang.
Berikanlah makanan kepada bayi secara
seimbang, terlebih bagi bayi di atas 6 bulan. Selain ASI, bubur, juga berikan
menu lain seperti buah, sayur mayur agar pertumbuhan si kecil komplit dan
seimbang pula. Jangan ASI melulu atau bubur melulu ya.
C. Cara Mengatasi Bayi Susah Makan Dan
Minum Susu.
Bagaimana
pula bila si kecil susah makan dan juga tidak mau minum ASI ?.
Berikut
tips-tips agar si kecil mau makan dan minum ASI.
1.
Buat
suasana nyaman dan menyenangkan.
Ajak si kecil aktif, bercanda dan
suasana yang membuatnya mudah dan mau disuapi makanan.
2. Berikan Tambahan Minum Susu.
Sertakan minum susu baik ASI, susu
formula atau susu biasa bagi bayi di atas 1 tahun. Susu berfungsi menutup
kekurangan semua suplai baik karbohidrat, protein dan cairan. Untuk memilih
susu formula yang baik tidak harus mahal, beberapa tips berikut ini akan
bermanfaat bagi bunda untuk memilih susu formula yang terbaik untuk bayi bunda.
3.
Berikan
makanan kesukaan bayi.
Jika masih susah makan dan tidak mau
minum ASI, Berikanlah makanan kesukaannya. Biasanya bayi umur 6 tahun ke
atas atau 12 tahun ke atas suka makanan tertentu seperti roti, kue, cream soup
tomat, macaroni, kentang rebus dan makanan lainnya serta buah dan jus buah.
Berilah makanan dan minuman tersebut. Tapi ingat, harus sehat, bersih dan cocok
untuk si kecil ya.
4.
Sajikan
makanan selagi Hangat.
Sajikan makanan dalam keadaan
hangat-hangat. Selain aromanya masih fresh from the oven, juga meningkatkan
selera makan anak.
5.
Hindari
makanan Berbau Menyengat.
Jangan beri makanan dengan bumbu berbau
menyengat dan mengandung banyak lemak. Karena tubuh bayi masih dalam
proses pertumbuhan, maka sangat rentan bila diberi makanan berbumbu dan
berlemak. Yang dinomorsatukan adalah makanan kaya karbohidrat, protein, dan
vitamin. Bukan perkara enak karena bumbu atau lemak. Selain itu makanan
bermbumbu memicu ganguan lambung seperti diare, rasa mual dan bisa juga
penyebab muntah karena baunya menyengat.
Demikian
tadi beberapa tips cara mengatasi bayi susah makan. Tetap ingat ya bun,
hanya berikan makanan pendamping ASI setelah bayi bunda berusia 6 bulan. ASI
saja sudah cukup untuk memberikan suplai gizi pada bayi bunda sejak usia 0 – 6
bulan.
Comments
Post a Comment